SMP KHADIJAH MEMBUDAYAKAN PERILAKU HEMAT ENERGI

Tepatnya kemarin Senin 15 Mei 2016, perwakilan siswa-siswi dikelas 7 dan 8 dilantik menjadi Satuan Tugas (SatGas) Hemat Energi. Mereka merupakan siswa-siswi pengurus harian kelas yang menjadi penanggung jawab 7K utamanya di bidang Kenyaman dan Kesehatan.
Kegiatan ini ditekankan pada hal membudayakan perilaku hemat energi, dengan beberapa tahapan. Pertama sosialisasi, yakni satgas hemat energi akan mensosialisasikan kepada teman-teman dikelasnya. Kedua mereka membentuk gugus tanggung jawab, yakni mereka membagi tugas dan area kerja untuk aktifitas hemat energi yang akan dilakukan. Ketiga aksi, yakni mereka melakukan pemantauan pemanfaatan energi listrik yang ada di sekolah.
Diharapakan dengan kegiatan ini, seluruh guru dan siswa pada umumnya memahami makna hemat energi dan akhirnya menjadi perilaku. Sebab sejauh ini apa dipahami banyak orang adalah salah kaprah tentang perilaku hemat energi, sebagai contoh adalah pemakaian AC. Kebanyakan orang mengatakan bahwa ketika satu ruangan sudah dingin dan indikator suhu AC menunjukan angka 17o, maka itu disebut sebagai pemanfaatan AC, tanpa memperdulikan berapa orang yang ada pada satu ruangan tersebut. Padahal faktanya 17o bukanlah indikator kenyamanan seseorang ketika merasakan dingin, selain itu hal tersebut juga memerlukan energi listrik yang lebih besar. Hal ini berlaku juga untuk pemanfaatan lampu penerang di kelas. Dan banyak lagi.
Kegiatan ini didukung oleh Universitas Tarumanagara (UNTAR) Jakarta. Dr. Fransisca Iriani selaku tim peneliti melakukan penjelasan kerja kepada siswa-siswi SMP Khadijah.

Pada tahap pembentukan satgas ini Dr. Sisca melakukan rangkaian kerja :

1. Pengisian Kuesioner
2. Pembekalan pengetahuan hemat energi
3. Pembentukan Gugus Tugas, ditandai dengan pemberian rompi secara simbolis dan uraian aktifitas gugus tugas hemat energi
4. Penyerahan perangkat sosialisasi hemat energi berupa spanduk, poster dan stiker.
5. Pemasangan secara simbolis spanduk/ poster/ stiker di lokasi strategis.

Tujuan dari uji model ini adalah mengimplementasikan model sosialisasi hemat energi pada seluruh siswa sekolah yang dalam pelaksanaannya sehari-hari diwakilkan kepada tim gugus tugas siswa SMP Khadijah. Jadi sosialisasi ini sifatnya dari siswa untuk siswa, dan diharapkan seluruh siswa akan berperilaku hemat energi baik sekolah maupun dilingkungan tempat tinggalnya.
Untuk mengetahui adanya perubahan perilaku hemat energi dan pengetahuan tentang hemat energi, nantinya akan dilakukan evaluasi berupa pengisian post test yang akan dilaksanakan pada 3 bulan yang akan datang yang diberikan pada gugus tugas.